Puasa Bikin Awet Muda

Dalam sebuah acara di Nabawi TV pada program kesehatan nabawi yang menguraikan tentang hikmah puasa secara medis dengan narasumber dr. Habib Muhmmad Ali Toha Assegaf. Salah satu hikmah puasa dari segi fisik adalah puasa bikin awet muda karena dengan puasa maka perut akan kosong
dan ketika perut kosong dari makanan maka hormon insulin
akan turun sehingga akan meningkatkan hormon pertumbuhan (growht hormon). Hormon pertumbuhan ketika terus meningkat akan membenahi sel-sel yang ada dalam tubuh sehingga akan menjadi baru kembali, maka akan kelihatan selalu muda. Seperti yang dilakukan Ular ketika akan menggantikan kulit tuanya, ia berpuasa beberapa hari untuk mempermudah akan pergantian kulit yang baru tersebut. begitu juga dengan ulat juga berpuasa untuk mengganti menjadi generasi baru yaitu kupu2.

Hikmah puasa bikin awet muda juga diteliti oleh siti Setiati staf pengajar di fakultas Kedokteran Indonesia ( FKUI) itu berawal dari hasil penilitian tim FKUI pada 1997. Riset setiati ini memnfaatkan puasa Ramadhan itu melibatkan 43 pasien rawat jalan di Poliklinik Geriati Ilmu penyakit Dalam RSCM dan kesimpulannya adalah puasa memperbaiki fungsi ginjal, kemudian penelitian ini dilanjutkan pada tahun 1998 dengan merekrut 63 orang yang berusia 55-76 tahun sebagai responden penelitian. Alasan setiati responden muda kerap menganut aliran "balas dendam" yakni berlebihan dalam berbuka puasa. Berikutnya, empat kali setiati memonitor kondsi tubuh responden sepekan sebelum puasa, puasa ke-7 dan ke-17, serta 2 minggu setelah puasa. Poin yang jadi ukuran adalah pasokan kalori dan kadar melondialdehida(MDA). Senyawa ini adalah salah satu radikal bebas, substansi tidak stabiloksidasi yang merusak sel-sel tubuh dan mempercepat proses penuaan. radikal bebas yang berlebihan juga dianggap sebagai penyebab beragam penyakit seperti katarak, penyempitan pembuluh jantung, dan kepikunan. kesimpulannya menyatakan bahwa puasa selama 30 hari membuat pasokan kalori turun 15 persen. Kadar MDA bahkan terpangkas sebanyak 90 %, dan sesudah ramadhan MDA kembali meningkat namun tidak setinggi kadar sebelum puasa.

Wallohu alam

0 komentar:

Posting Komentar